Sabtu, 25 Oktober 2014

Tugas 3

1.      Perusahaan adalah suatu unit kegiatan yang melakukan aktivitas pengolahan aktivitas pengolahan faktor-faktor produksi untuk menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat, mendistribusi serta melakukan uapaya lain dengan tujuan memperoleh keuntungan dan memuaskan kebutuhan masyarakat. Contoh: 

v  Perusahaan emas
v  Perusahaan batik
v  Perusahaan timah
v  Perusahaan bahan kimia

Lingkungan perusahaan adalah keseluruhan dari faktor-faktor ekstern yang mempengaruhi perusahaan baik organisasi maupun kegiatannya seperti:

v  keadaan alam
v  hukum
v  pemasok
v  perantara

2.      Perusahaan adalah suatu unit kegiatan produksi yang menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat jadi bukan untuk mencapai keuntungan maximal tapi juga mempunyai tujuan membuka kesempatan kerja, pertimbangan politik dan upaya pengabdian kepada masyarakat. Contohnya:

v  kantor akuntan
v  pengacara
v  pabrik sepatu
v  pabrik roti
v  dealer

Lembaga sosial adalah sekumpulan norma yang tersusun secara sistematis yang dibentuk dalam rangka memenuhi berbagai kebutuhan hidup manusia yang bersifat khusus. Contoh lembaga sosial:

v  KUA
v  SMA, SMP, SD, Perguruan Tinggi
v  Masjid
v  Gereja
v  Pura

3.      Letak perusahaan adalah tempat perusahaan melakukan kegiatan fisik / pabrik yang di pengaruhi oleh faktor ekonomi. Contohnya:

v  perusahaan pertambangan
v  perusahaan batik

Tempat kedudukan perusahaan adalah kantor pusat perusahaan tersebut yang dipengaruhi oleh faktor kelancaran hubungan dengan lembaga lainnya. Contohnya:

v  lembaga pemerintah
v  lembaga keuangan

4.      Lingkungan eksternal makro adalah lingkungan eksternal  yang berpengaruh tidak langsung terhadap kegiatan usaha. Contohnya adalah SDA, lingkungan, hukum, perekonomian, pendidikan dan kebudayaan, social dan budaya, kependudukan, dan hubungan internasional.
Lingkungan eksternal mikro Adalah lingkungan eksternal yang pengaruh langsung terhadap kegiatan usaha. Contohnya adalah Pemasok / supplier, perantara, teknologi, dan pasar.



Jumat, 24 Oktober 2014

Tugas 2 Kelompok

1.      Jelaskan faktor-faktor apa saja yang menjadi pertimbangan untuk memilih bentuk badan usaha yang akan didirikan? Min. 5 faktor.
Jawab :
a.)    Jenis usaha yang dijalankan.
Hal pertama dalam menentukan jenis usaha. Sesuai dengan keinginan pengiriman kita bisa dalam bentuk perdagangan, industri dsb.
b.)    Pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan usaha.
Agar usaha dapat terkoordinir dengan baik. Kita menempatkan bagian-bagian sesuai dengan kemampuan yang dimiliki.
c.)    Besarnya resiko kepemilikan.
Dalam bidang industri kita akan memerlukan alat-alat produksi dan itupun memerlukan perawatan kemudian belum lagi ada barang-barang cacat / reject dsb.
d.)   Besarnya investasi yang ditanam
Dalam hal ini kita harus memperhitungkan modal yang kita punya, karena modal sangat berpengaruh pada usaha yang kita jalankan.
e.)    Peraturan-peraturan pemerintah
Memperhatikan peraturan-peraturan pemerintah seperti Izin Industri,NPWP,Akta Notaris,dan Izin Domisili.

2.      Mengapa orang cenderung merubah untuk perusahaan perseorangan ke bentuk usaha perseroan terbatas (PT)? Min. 50 kata.
Jawab :
Karena perusahaan perseorangan sumber keuangannya terbatas, dengan pemilik perusahaannya hanya satu orang, maka usaha-usaha yang dilakukan untuk memperoleh sumber dana hanya bergantung pada kemampuannya selin itu dipengaruhi juga dalam memanajemen perusahaannya. Sementara pada perseroan terbatas (PT) mudah memperloleh tambahan modal dan dalam manajemen dan spesialisasinya memungkinkan pengolaan sumber-sumber modal secara efisien.

3.      Mengapa bentuk usaha koperasi cocok dengan bentuk usaha rakyat Indonesia? Min. 100 kata.
Jawab :
Karena landasan bangsa Indonesia itu bersifat gotong royong, karena kegiatan SALING membantu seperti  gotong royong ini mempunyai rasa SALING solidaritas antar individu satu dan individu yang lainnyadan usaha yang di lakukan akan lebih berhasil mengatasi permasalahan baik di kalangan social mauun di kalangan ekonomi. Hal ini menyebabkan usaha kecil Dan menengah membentuk organisasi dengan SALING membantu dan bekerja sama untuk menggapai tujuan yaitu meningkatkan kemampuan berproduksi dan memasarkan hasil produksinya. Organisasi tersebut di namakan koperasi. Organisasi yang di sebut koperasi ini mengembangkan dan menggagaskan stuktur organisasi utama yang dapat di adaptasi sesuai dengan kebutuhan kebutuhan massyarakat di sekitar, kepentingan khusus dan pada situasi yang nyata Dari kelompok dan orang yang berbeda di sisi lingkungan ekonomis dan di lingkungan sosial budaya.
4.      Diskusikan dan berikan contoh usaha-usaha bentuk apa dan bergerak dalam komoditi apa yang maju saat ini? Min. 7 usaha.
Jawab :
a.        Restaurant
Usaha dan komoditi pangan tergolong maju karena pasti setiap manusia mempunyai rasa lapar, dan sehari mereka pasti membutuhkan makanan 3 kali sehari, atau bias di sebut dengan kebutuhan pokok dalam bidang pangan.
b.       Toko Baju
Usaha dalam bidang pakaian juga sangat maju, tidak dapat di pungkiri karena setiap manusia pasti sangan membutuhkan pakaian untuk menutupi anggota badannya, atau bias di sebut dengan kebutuhan pokok dalam bidang sandang.
c.        Warnet
Bisnis atau usaha ini sangat maju di saat saat ini, karena kebanyakan orang sekarang sangat membutuhkan segala informasi dan perkembangan tentang dunia ini melalui internet.
d.       Bimbingan belajar atau khursus
Seiring dengan naiknya standar kelulusan siswa serta ketatnya persaingan pendidikan, kerja dewasa ini sangat membuat pentingnya pendidikan.
e.        Usaha perbangkan (keuangan)
Pertumbuhan sector keuangan akan meningkat terus sepanjang tahun.
f.        Usaha bahan bangunan
Pertumbuhan sector kontruksi relative cukup tinggi di bandingkan dengan sector lain
g.       Usaha rekreasi (taman hiburan)
Dalam kesibukan orang orang saat ini pastinya sangat membutuhkan waktu luang untuk refresing yang berguna untuk menghilangkan rasa setres yang berlebihan

Anggota Kelompok:
- Aldy Candra S.              20214773
- M. Bastian                      26214907
- David Somer                  22214565
- Hefrin Pratama               24214866
- Indra Nurcahyo              25214299

Cloud Computing



Cloud  computing atau  komputasi  awan  merupakan  definisi  untuk  teknologi komputasi  grid  (grid  computing)  yang  digunakan  pada  pertengahan  hingga  akhir 1990-an.  Jargon komputasi  awan  mulai  muncul  pada  akhir  tahun  2007,  digunakan untuk memindahkan layanan yang digunakan sehari-hari ke Internet, bukan disimpan di komputer lokal lagi. Cloud  computing  atau  komputasi  awan  merupakan  tren  baru di  bidang komputasi  terdistribusi  dimana  berbagai  pihak  dapat  mengembangkan aplikasi  dan layanan berbasis SOA (Service Oriented Architecture) di jaringan internet.
 Cloud Computing mempunyai kelebihan tertentu, di antaranya adalah:
-          Keuntungan bagi para pelaku bisnis adalah minimalisasi biaya investasi infrastruktur publik sehingga bisnis bisa lebih terfokus pada aspek fungsionalitasnya,
-          Bagi application developer, layanan PaaS memungkinkan pengembangan dan implementasi aplikasi dengan cepat sehingga meningkatkan produktivitas
-          Bagi para praktisi yang bergerak di industri TI, hal ini berarti terbukanya pasar baru bagi industri jasa pengembangan teknologi informasi.
-          Bagi pebisnis di bidang infrastruktur, hal ini merupakan peluang yang besar karena dengan meningkatnya penggunaan layanan SaaS ini akan meningkatkan penggunaaan bandwidth internet.
-          Integrasi aplikasi dengan berbagai perangkat
Dan Cloud Computing pun juga mempunya kelemahan tertentu, di antaranya adalah:
-          Service level, artinya kemungkinan service performance yang kurang konsisten dari provider. Inkonsistensi cloud provider ini meliputi, data protection dan data recovery.
-          Privacy, yang berarti adanya resiko data user akan diakses oleh orang lain karena hosting dilakukan secara bersama-sama,
-          Compliance, yang mengacu pada resiko adanya penyimpangan level compliance dari provider terhadap regulasi yang diterapkan oleh user.
-          Data ownership mengacu pada resiko kehilangan kepemilikan data begitu data disimpan dalam cloud.
-          Data mobility, yang mengacu pada kemungkinan share data antar cloud service dan cara memperoleh kembali data jika suatu saat user melakukan proses terminasi terhadap layanan cloud computing.
Software as a Service (SaaS)
SaaS adalah model dimana aplikasi “ditawarkan” kepada klien sebagai sebuah layanan. Jika sebuah aplikasi/software disajikan kepada klien, klien tidak perlu merawat dan melakukan update pada aplikasi tersebut. Jika provider hendak mengganti atau melakukan update pada aplikasi tersebut, kita hanya bisa mengikuti mereka saja tanpa bisa melakukan apa-apa
Ada beberapa tipe software yang ditawarkan pada SaaS, yaitu :
      Manajemen resources bagi pelanggan
      Video Conferencing
      Manajemen Layanan IT
      Akunting
      Analisa Web
      Manajemen web content

Platform as a Service (PaaS)
Platform as a Service (PaaS), mirip dengan SaaS, PaaS juga menawarkan layanan aplikasi, hanya saja PaaS juga menawarkan platform yang kita butuhkan untuk membuat aplikasi-aplikasi. PaaS juga sering disebut cloudware, dikarenakan kita mengakses platform tersebut via cloud computing.
Contoh penawaran Paas:
      Microsoft Azure PaaS,
      Force.com dan
      Google App Engine.

Infrastructure as a Service (IaaS)
Infrastructure as a Service (IaaS) adalah layanan dari cloud computing dimana kita bisa “menyewa” infrastruktur IT (komputasi, storage, memory, network dsb).
Kita bisa definisikan berapa besar-nya unit komputasi (CPU), penyimpanan data (storage) , memory (RAM), bandwith, dan konfigurasi lain-nya yang akan kita sewa.
Contoh penyedia layanan IaaS ini adalah:
      Amazon EC2,
      Windows Azure (soon),
      TelkomCloud,
      BizNetCloud, dsb.


Selasa, 07 Oktober 2014

Rangkuman Materi Komputer & TI 1A (pendahuluan)

DEFINISI KOMPUTER

Komputer (Computer) diambil dari bahasa latin yaitu : Computare yang berarti menghitung (to Compute).

Beberapa Definisi dari komputer, dapat disimpulkan yaitu :

1)         Alat Elektronik
2)         Dapat menerima input data
3)         Dapat mengolah data
4)         Dapat memberikan informasi
5)         Menggunakan suatu program yang tersimpan di memori komputer (stored program)
6)         Dapat menyimpan program dan hasil pengolahan
7)         Bekerja secara otomatis


SEJARAH & PERKEMBANGAN KOMPUTER

         Sekitar tahun 2500 sm. ditemukan alat Bantu hitung yang bernama ABACUS tahun 1200 di kembangkan dengan dasar system bilangan desimal.

         Tahun 1614 , John Napier ahli matematika Scotlandia, menciptakan alat yang dibuat dari tulang untuk perhitungan perkalian NAPIER’S BONES

         Tahun 1642  , Blaise Pascal ahli matematika dan filsafat besar dari Perancis, membuat alat hitung mekanik PASCAL’S MACHINE ARITHMETIQUE atau THE PASCALINE.

         Tahun 1804 , Joseph Marie Jacquard penenun dari perancis menggunakan mesin tenun yang beroperasi dengan kartu plong secara otomatis JACQUARD’S LOOM.

         Tahun 1822, Charles Babbage ahli matematika dari Cambridge University di Inggris , menciptakan alat yang disebut BABBAGE’S DIFFERENCE ENGINE. Tidak selesai , tahun 1833 lanjut dengan nama BABBAGE’S ANALYTICAL ENGINE, mesin ini merupakan prinsip dasar kerja komputer sekarang, Charles Babbage dianggap sebagai Bapak Komputer Modern

         Tahun 1890,  Dr. Herman Hollerith ahli statistic dari Bufallo, New York. Membuat dan menyelesaikan mesin dengan kartu plong. Mempercepat perhitungan sensus penduduk America namanya PUNCHED CARD TABULATING MACHINE.

         Tahun 1944, Howard Aiken dari Harvad University, membuat komputer elektronik mekanik yang bernama Mark I Automatic Sequence-Controlled Calculator ( ASCC ).


GENERASI KOMPUTER

Komputer Generasi Pertama ( 1946 – 1959 ), ciri-cirinya :

a.         Menggunakan tabung hampa udara ( vacuum Tube ).
b.         Program hanya dibuat dengan bahasa mesin
c.         Konsep Stored-program dengan memory utamanya Magnetic core storage.
d.         Simpanan luar magnetic tape dan magnetic disk
e.         Ukuran fisik besar, cepat panas jadi perlu alat pendingin, prosesnya kurang cepat
f.          Membutuhkan daya listrik yang besar
g.         Orientasinya pada aplkasi bisnis.

                  Contoh komputer generasi pertama :

         ENIAC ( electronic Numerical Integrator And Calculator )
tahun 1946
         EDSAC ( elektronik Delayed Storage Automatic Computer)
tahun 1949
         EDVAC ( elektronik Discrete Variabel Automatic Computer)
Tahun 1952
       UNIVAC 1 ( Universal Automatic Computer 1)  tahun 1963, merupakan komputer pertama yang menggunakan pita magnetic sebagai media input-outputnya.

Komputer Generasi Kedua ( 1959 – 1964 ) ciri-cirinya :

a.       Sirkuitnya berupa transistor, yang menemukan John Bardeen, William Shockley dan Walter Brattain tahun 1947.
b.         Program dibuat dalam bahasa tingkat tinggi
Contoh : FORTRAN, COBOL, ALGOL.
c.         Kapasitas memori utama sudah cukup besar, dapat menyimpan
Puluhan ribu karakter.
d.         Simpanan luar berbentuk removable disk atau disk pack
e.         Ukuran fisik lebih kecil, proses operasi sudah cepat, jutaan per detik
f.          Membutuhkan lebih sedikit daya listrik.
g.         Berorientasi pada aplikasi bisnis dan teknik.

Contoh komputer generasi kedua :

         UNIVAC III, UNIVAC SS80, UNIVAC 1107
         HONEYWELL 400, HONEYWELL 800
         GE 200

Komputer Generasi Ketiga ( 1964 – 1970 ) ciri-cirinya :

a.         Komponen yang digunakan berupa IC ( Integrated Circuit )
b.         Pemrosesan lebih cepat & tepat
c.         Kapasitas memori lebih besar
d.         Penggunaan listrik lebih hemat
e.         Bentuk fisik lebih kecil & semakin murah harganya
f.          Kemampuan melakukan komunikasi data antar komputer lewat komunikasi telpon.
g.         Banyak bermunculan application software

Contoh komputer generasi ketiga :

         IBM s/360
         UNIVAC 1108, UNIVAC 9000
         GE 600, GE 235

Komputer Generasi Keempat ( 1970 – 1990 )
           
a.         Menggunakan Large Scale Integration ( LSI ) yaitu pemadatan, beribu-ribu IC yang dijadikan satu dalam sebuah CHIP.
b.        Dikembangkan komputer Micro yang menggunakan Micro Processor & Semiconductor yang berbentuk CHIP untuk memori komputer.

Contoh komputer keempat :
         AT  : IBM PC/AT
         XT  : IBM PC/XT

Komputer Generasi Kelima ( sejak tahun 1990-an )

a.         Dikenal dengan sebutan generasi Pentium
b.         Komputer dengan kemampuan untuk berkomunikasi dengan manusia dengan bercakap-cakap, meniru intelegensi, ketrampian,dll.
c.         Menggunakan VLSI ( Very Large Scale Integration )

Komputer Generasi Keenam ( abad 21 )

Merupakan generasi masa depan yang dikenal dengan generasi titanium.



Tugas 1

MACAM - MACAM KEGIATAN SISTEM EKONOMI

Merkantilisme adalah suatu teori ekonomi yang menyatakan bahwa kesejahteraan suatu negara hanya ditentukan oleh banyaknya aset atau modal yang disimpan oleh negara yang bersangkutan, dan bahwa besarnya volum perdagangan global teramat sangat penting. Aset ekonomi atau modal negara dapat digambarkan secara nyata dengan jumlah kapital (mineral berharga, terutama emas maupun komoditas lainnya) yang dimiliki oleh negara dan modal ini bisa diperbesar jumlahnya dengan meningkatkan ekspor dan mencegah (sebisanya) impor sehingga neraca perdagangan dengan negara lain akan selalu positif. Merkantilisme mengajarkan bahwa pemerintahan suatu negara harus mencapai tujuan ini dengan melakukan perlindungan terhadap perekonomiannya, dengan mendorong eksport (dengan banyak insentif) dan mengurangi import (biasanya dengan pemberlakuan tarif yang besar). Kebijakan ekonomi yang bekerja dengan mekanisme seperti inilah yang dinamakan dengan sistem ekonomi merkantilisme.

Kapitalisme atau Kapital adalah sistem ekonomi di mana perdagangan, industri dan alat-alat produksi dikendalikan oleh pemilik swasta dengan tujuan membuat keuntungan dalam ekonomi pasar. Pemilik modal bisa melakukan usahanya untuk meraih keuntungan sebesar-besarnya. Demi prinsip tersebut, maka pemerintah tidak dapat melakukan intervensi pasar guna keuntungan bersama, tapi intervensi pemerintah dilakukan secara besar-besaran untuk kepentingan-kepentingan pribadi. Walaupun demikian, kapitalisme sebenarnya tidak memiliki definisi universal yang bisa diterima secara luas. Beberapa ahli mendefinisikan kapitalisme sebagai sebuah sistem yang mulai berlaku di Eropa pada abad ke-16 hingga abad ke-19, yaitu pada masa perkembangan perbankan komersial Eropa di mana sekelompok individu maupun kelompok dapat bertindak sebagai suatu badan tertentu yang dapat memiliki maupun melakukan perdagangan benda milik pribadi, terutama barang modal, seperti tanah dan manusia guna proses perubahan dari barang modal ke barang jadi. Untuk mendapatkan modal-modal tersebut, para kapitalis harus mendapatkan bahan baku dan mesin dahulu, baru buruh sebagai operator mesin dan juga untuk mendapatkan nilai lebih dari bahan baku tersebut.

Komunisme adalah sebuah ideologi. Penganut paham ini berasal dari Manifest der Kommunistischen yang ditulis oleh Karl Marx dan Friedrich Engels, sebuah manifesto politik yang pertama kali diterbitkan pada 21 Februari 1848 teori mengenai komunis sebuah analisis pendekatan kepada perjuangan kelas (sejarah dan masa kini) dan ekonomi kesejahteraan yang kemudian pernah menjadi salah satu gerakan yang paling berpengaruh dalam dunia politik. Komunisme pada awal kelahiran adalah sebuah koreksi terhadap paham kapitalisme di awal abad ke-19, dalam suasana yang menganggap bahwa kaum buruh dan pekerja tani hanyalah bagian dari produksi dan yang lebih mementingkan kesejahteraan ekonomi. Akan tetapi, dalam perkembangan selanjutnya, muncul beberapa faksi internal dalam komunisme antara penganut komunis teori dan komunis revolusioner yang masing-masing mempunyai teori dan cara perjuangan yang berbeda dalam pencapaian masyarakat sosialis untuk menuju dengan apa yang disebutnya sebagai masyarakat utopia.


Sosialisme atau sosialis adalah sistem sosial dan ekonomi yang ditandai dengan kepemilikan sosial dari alat-alat produksi dan manajemen koperasi ekonomi, serta teori politik dan gerakan yang mengarah pada pembentukan sistem tersebut. "Kepemilikan sosial" bisa merujuk ke koperasi, kepemilikan umum, kepemilikan negara, kepemilikan warga ekuitas, atau kombinasi dari semuanya. Ada banyak jenis sosialisme dan tidak ada definisi tunggal secara enskapitulasi dari mereka semua. Mereka berbeda dalam jenis kepemilikan sosial yang mereka ajukan, sejauh mana mereka bergantung pada pasar atau perencanaan, bagaimana manajemen harus diselenggarakan dalam lembaga-lembaga yang produktif, dan peran negara dalam membangun sosialisme. Istilah ini mulai digunakan sejak awal abad ke-19.

Fasisme adalah gerakan radikal ideologi nasionalis otoriter politik. Fasis berusaha untuk mengatur bangsa menurut perspektif korporatis, nilai, dan sistem, termasuk sistem politik dan ekonomi. Mereka menganjurkan pembentukan partai tunggal negara totaliter yang berusaha mobilisasi massa suatu bangsa dan terciptanya "manusia baru" yang ideal untuk membentuk suatu elit pemerintahan melalui indoktrinasi, pendidikan fisik, dan termasuk eugenika kebijakan keluarga. Fasis percaya bahwa bangsa memerlukan kepemimpinan yang kuat, identitas kolektif tunggal, dan kemampuan untuk melakukan kekerasan dan berperang untuk menjaga bangsa yang kuat. pemerintah Fasis melarang dan menekan oposisi terhadap negara. Fasisme didirikan oleh sindikalis nasional Italia dalam Perang Dunia I yang menggabungkan sayap kiri dan sayap kanan pandangan politik, tapi condong ke kanan di awal 1920-an. Para sarjana umumnya menganggap fasisme berada di paling kanan.

Demokrasi Ekonomi, artinya produksi dikerjakan oleh semua masyarakat dan untuk semua di bawah pimpinan atau pemilihan anggota-anggota masyarakat. Kemakmuran masyarakatlah yang diutamakan, bukan kemakmuran orang seorang. Sistem ekonomi di Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 serta GBHN, sehingga disebut sebagai "Sistem Ekonomi Berdasarkan Demokrasi Ekonomi Pancasila".
Demokrasi ekonomi yang diterapkan di Indonesia mengandung ciri-ciri positif sebagai berikut:
1. Perkembangan disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan.
2. Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara.
3. Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.
4. Sumber-sumber kekayaan dan keuangan negara digunakan dengan permufakatan lembaga-lembaga perwakilan rakyat serta pengawasan terhadap kebijaksanaannya ada apada lembaga-lembaga perwakilan rakyat pula.
5. Warga negara memiliki kebebasan dalam memilih pekerjaan yang dikehendaki serta mempunyai hak akan pekerjaan dan penghidupan yang layak.
6. Hak milik perorangan diakui dan pemanfaatannya tidak boleh bertentangan dengan kepentingan masyarakat.
7. Potensi, inisiatif, dan daya kreasi setiap warga negara dikembangakan sepenuhnya dalam batas-batas yang tidak merugikan kepentingan umum.
8. Fakir miskin dan anak-anak yang terlantar dipelihara oleh negara.
Sedangkan, ciri negatif sistem perekonomian Indonesia yang harus dihindari sebagai berikut:
1. Sistem free fight liberalism, yaitu sistem yang menumbuhkan eksploitasi terhadap manusia dan bangsa lain.
2. Sistem etatisme, yaitu negara beserta aparatur ekonomi bersifat dominan, mendesak dan mematikan potensi, serta daya kreasi unit ekonomi di luar sektor negara.
3. Monopoli, yaitu pemusatan kekuasaan ekonomi pada satu kelompok.


PERBEDAAN BISNIS YANG HANYA MENGEJAR KEUNTUNGAN DAN TIDAK MENGEJAR KEUNTUNGAN


Perbedaan bisnis yang hanya mengejar keuntungan dan tidak mengejar keuntungan adalah apabila bisnis di lakukan hanya untuk mendapatkan laba atau keuntungan bagi si pebisnis dan hanya untuk memakmurkan kehidupannya, itu dapat dikategorikan sebagai bisnis yang hanya mengejar keuntungan namun apabila bisnis di lakukan untuk menyediakan produk atau jasa yang bermanfaat bagi masyarakat dan tidak sekedar hanya untuk mendapatkan laba bagi si pebisnis maka itu dapat dikategorikan sebagai bisnis yang tidak mengejar keuntungan. 

PERBANDINGAN POLA PIKIR MASYARAKAT TERHADAP BISNIS PADA ZAMAN DULU DAN SEKARANG

Pada zaman dulu masyarakat mempunyai pandangan bahwa bisnis belumlah dapat dianggap sebagai suatu hal yang menarik di banding sekarang. Bisnis masih dipandang sebelah mata karena bisnis belum dapat dianggap sebagai sebuah profesi pada saat itu.  Pola pikir masyarakat pada saat itu masih beranggapan bahwa bisnis merupakan suatu hal yang kurang begitu menguntungkan, bahkan banyak orang yang merasa gengsi ataupun malu untuk terjun di dunia bisnis. Namun pada zaman sekarang masyarakat telah mengubah pandangannya terhadap dunia bisnis. Masyarakat sudah tidak lagi memandang sebelah mata, karena kini bisnis dapat dianggap sebagai sebuah profesi elit dan dapat mendatangkan keuntungan yang besar. Saat ini banyak generasi muda yang mulai menekuni dunia bisnis, mereka menyadari bahwa bisnis selain mendatangkan keuntungan tetapi juga sangat mengasyikan dan memberi kepuasan bagi mereka. Banyak masyarakat yang kini beralih profesi menjadi seorang pebisnis dan menjadikannya sebagai pekerjaan utama maupun sambilan.





Senin, 06 Oktober 2014

Tulisan 1

PILIHANKU AKUNTANSI

Saya merupakan seorang siswa yang berasal dari jurusan IPA sewaktu berada di bangku SMA. Memang akuntansi tidak ada sangkut pautnya dengan pelajaran di program studi IPA, melainkan akuntansi merupakan materi pembelajaran yang ada di program studi IPS. Pilihan jurusan kuliah saya di bidang akuntansi memang melenceng ataupun tidak sesuai dengan ilmu pembelajaran yang saya terima selama berada di bangku SMA. Jurusan IPA sebaiknya mengambil Prodi pendidikan yang sesuai dengan ilmu pembelajaran yang diterima, seperti kedokteran, Teknik Perminyakan, Teknik Sipil, Teknik Lingkungan dan lain sebagainya. Memang saya menekankan bahwa saya berasal dari anak IPA, akan tetapi tentunya tidak menutup kemungkinan bahwa anak IPA tidak salah memilih prodi pendidikan akuntansi. Kenapa?, karena saya beranggapan jikalau saya mau maka saya bisa jikalau saya berusaha pasti ada jalannya, toh sewaktu sebelum penjurusan program studi di SMA saat berada di kelas 10 paling tidak saya sudah mengenal apa itu akuntansi. Memang ilmu yang dipelajari di kelas 10 merupakan dasarnya saja, namun apabila saya telah menguasai dasarnya tentunya tidaklah begitu sulit bagi saya untuk masuk jauh lebih dalam di bidang akuntansi bila saya giat dan berusaha untuk mempelajarinya. Ini bermula dari ketertarikan saya terhadap sistem penghitungan uang ataupun sistem audit perusahaan yang di pelajari pada prodi akuntansi. Menarik bagi saya andai kita dapat melakukan perhitungan uang disertai berbagai cara untuk bagaimana bisa mengetahui berapa untung ataupun rugi yang didapati oleh sebuah perusahaan dalam menjalankan operasinya. Kita dituntut untuk cermat dan teliti. Saya juga menyadari bahwa begitu besar prospek kerja dibidang akuntansi, memang masih menjadi pertanyaan kenapa saya tidak memilih program studi IPS sewaktu berada di bangku SMA, saya tidak munafik bahwa dulu saya pernah beranggapan bahwa program studi IPA itu lebih keren dibanding program studi IPS, namun ternyata saya salah, kini saya menyadari bahwa kedua program studi tersebut sama bagusnya. Karena sesungguhnya kualitas seseorang dalam bidang pelajaran yang ditekuninya lebih dominan dalam menghantarkan kesuksesan, itu semua balik kepada individu-individu yang menjalankannya bagaimana proses yang mereka lakukan dan apa hasil akhir yang akan mereka terima. Saya percaya bahwa spirit lebih dominan dibanding otak, karena apabila saya mau maka saya bisa dan apabila saya berusaha sesulit apapun itu maka pasti ada jalan keluarnya. Saya akan serius dalam menjalankan studi saya di bidang akuntansi hingga akhirnya nanti dapat menjadi tenaga kerja yang professional sesuai dengan bidang yang saya tekuni.